Sel-Sel Darah

A.    Sel-Sel Darah

Allah berfirman,

“dialah yang menciptakan segala sesuatu menurut ukuran-ukuran tertentu.” (al-Furqaan: 2)

Allah telah menciptakan segala kepada makhluk-makhluk-Nya kemanapun dan  karakter  tertentu. Sehingga, mereka dapat menjalankan fungsinya masing-masing. Misalnya, sel darah putih(leukosit). Sel ini memiliki kemampuan mengidentifikasi musuh dan bukan musuh, mana yang asli dan mana yang asing. Sel-sel ini tidak pernah berhenti “berpatroli” mengamati setiap sel. Jika ia menemukan benda asing, maka ia akan langsung menyerang dan menghancurkannya. Termasuk sel-sel tubuh manusia yang dimodifikasi oleh para ilmuan. Sel-sel ini akan langsung diserang dan dilumat oleh leukosit.

Untuk menghentikan serangan leukosit ini, maka sel-sel yang telah dimodifikasi tersebut harus dikembalikan seperti semula sehingga tidak dianggap asing. Ini adalah ftrah  Allah yang telah yang telah ditetapkan kepada setiap makhluk-Nya. Sel-sel darah putih yang hidup di dalam dunia yang tidak kasat mata, ternyata juga seperti layaknya makhluk-makhluk lainnya di dunia kita yang kasat mata ini.